Di
zaman modern ini, kamu dapat dengan mudah mencari dan mengetahui informasi apapun yang ingin kamu
ketahui. Berbekal smartphone Android kamu bisa menggunakan aplikasi browser atau mesin peramban internet
dengan berbagai kecanggihannya.
Salah
satu aspek yang dilihat para pengguna Android saat browsing adalah nyaman
dipakai dan tidak boros kuota.
Makanya, berikut Situs Zero
ulas dan rekomendasikan 10
aplikasi browser Android terbaik ringan dan hemat kuota
di 2018
1. UC
Browser
Browser Android yang paling ringan untuk peringkat
pertama adalah UC Browser. Browser ini memang
tergolong ringan karena tidak rakus RAM ketika digunakan. Tampilannya
sangat simple dan flat membuat browser ini sangat cepat saat membuka sebuah halaman.
Selama penulis mencoba menggunakan browser ini, sama sekali tidak terjadi hang atau lag ketika berselancar
di internet meskipun saat ketika membuka tab dengan
jumlah yang cukup banyak.
Lebih
istimewa lagi browser ini memilik Adblock bawaan yang
dapat memblokir iklan-iklan yang mengganggu ketika kita berselancar. Hal ini
juga membuat UC Browser dapat memuat halaman
dengan lebih cepat. Tidak ketinggalan adanya fitur-fitur tambahan yang semakin
membuat browser ini menarik. Selain ringan, UC Browserjuga memuat
berita-berita ter-update bahkan aplikasi dan video. UC Browser sangat cocok digunakan untuk smartphone
Android dengan RAM yang terbatas.
2. Puffin
Browser
Mungkin
tidak banyak pengguna Android yang menggunakan browser ini. Puffin
Browser adalah salah satu browser yang ringan untuk
digunakan. Size browser ini juga
tergolong kecil sehingga tidak membebani memori smartphone Android. Menariknya,
selain ringan dan cepat Puffin Browser juga
dapat menghemat data hingga 60 persen. Sangat berguna
untuk kalian yang menggunakan paket internet berbasis kuota sehingga tidak
membuat kuota internet kalian cepat habis.
Browser Android yang ringan ini juga memiliki fitur
yang menarik. Yaitu fitur shake untuk mendapatkan kualitas
gambar paling tinggi ketika kita berselancar. Misalnya ketika kita mencari
sebuah gambar melalui Google. Puffin Browser akan menampilkan thumbnail gambar
dengan ukuran yang kecil. Hal ini agar gambar tersebut tidak memakan kuota
internet kalian. Nah, jika kalian ingin mendapatkan gambar dengan ukuran
sebenarnya, kalian tinggal menggoyangkan smartphone Android yang kalian
gunakan.
Puffin
Browser juga dapat menyimpan beberapa shortcut untuk
membuka situs favorit kita. Karena tergolong browser Android
yang ringan, saat kita menggunakan Puffin Browser kita
dapat berpindah-pindah tab dengan cepat tanpa adanya hambatan. Ketika digunakan
untuk membuka banyak tab sekaligus, browser ini juga
tetap cepat dan stabil.
Sayangnya tidak ada fitur AdBlock seperti
yang dimiliki UC Browser. Sehingga ketika kita membuka halaman yang penuh
dengan iklan, browser tersebut sedikit melambat.
Istimewanya Puffin Browser memiliki trackpad dan gamepad virtual. Namun browser ini
tetap ringan ketika digunakan.
3. CM
Browser
Browser
Android paling ringan selanjutnya adalah CM Browser.
CM Browser juga memiliki ukuran yang kecil. Ukurannya tidak lebih dari 5MB
untuk digunakan. Browser ini memiliki tampilan
yang flat dan simple sehingga sangat ringan
ketika digunakan untuk browsing. Ketika CM Browser digunakan,
browser ini sangat cepat dalam membuka satu halaman website. Selain ringan dan
cepat CM Browser juga sangat smooth ketika berpindah dari satu
halaman ke halaman lainnya.
Ketika
kita berpindah tab, ada animasi gerakan yang sangat cantik. Meski demikian,
browser tetap ringan untuk digunakan. CM Browser juga tergolong aplikasi yang
tidak memakan banyak RAM. Ketika running atau digunakan, browser ringan ini hanya memakan 3MB dari kapasitas
RAM. Sangat direkomendasikan untuk smartphone Android jadul dengan RAM yang
kecil.
Sayangnya,
CM Browser juga tidak memiliki AdBlock sehingga
ketika membuka website yang penuh iklan, browser sedikit melambat. Meski
demikian browser ini tetap sangat ringan untuk digunakan.
4. Lightning
Browser
Browser paling ringan untuk smartphone Android
selanjutnya adalah Lightning
Browser. Untuk ukuran download,
Lightning Browser juga tergolong sangat kecil yaitu di bawah 2MB saja. Browser
ini tidak memakan banyak memori sehingga tidak akan membebani smartphone
Android kalian yang minim memorinya. Tampilan muka Lightning Browser juga
cukup simple sehingga waktu untuk memuat satu halaman
tidaklah begitu lama. Meskipun begitu ketika browser ini dicoba digunakan,
waktu yang dihabiskan untuk membuka satu halaman cenderung lebih lambat dari CM
Browser. Namun, browser ini tetap tergolong browser yang paling ringan untuk
smartphone Android jika dibandingkan dengan browser lainnya.
Ketika
dicoba untuk membuka beberapa tab sekaligus, Lightning
Browser tetap berjalan dengan smooth tanpa adanya hambatan.
Uniknya, untuk memilih tab yang telah dibuka, pengguna cukup menyapu layar
smartphone Android dari sisi kiri ke kanan. Dengan begitu semua tab yang dibuka
akan terlihat. Lightning Browser sangat cocok untuk kalian yang gemar membuka
banyak tab sekaligus. Karena cepat, browser ini juga tetap ringan untuk
digunakan.
5. APUS
Browser
Mungkin
tidak banyak pengguna Android yang mengenal browser ini. Padahal, APUS Browser adalah
salah satu browser Android yang paling ringan untuk digunakan. APUS Browser
juga berukuran kecil yaitu tidak lebih dari 2MB untuk di-download. Tampilan
halaman muka yang flat membuat browser ini tidak
begitu berat ketika membuka satu halaman. APUS Browser juga memiliki fitur yang
cukup lengkap yaitu adanya shortcut untuk
membuka website favorit, berita ter-update hingga kondisi cuaca di
lokasi sekitar kita.
Meski memiliki fitur yang cukup lengkap, APUS Browser
tetap ringan. Bagi kalian pengguna smartphone Android dengan RAM yang minim,
APUS Browser bisa menjadi salah satu rekomendasi yang baik.
Fitur
lain yang diberikan browser ini adalah adanya Speed
Mode sehingga dapat membuka satu halaman dengan lebih
cepat. Namun konsekuensinya adalah RAM yang digunakan menjadi sedikit lebih
besar. Juga ada fitur No Image pada browser ini, sehingga selain membuat browser ini menjadi lebih ringan kalian juga bisa
menghemat kuota internet.
Meski
banyak tab yang dibuka, performa APUS Browser tetap
ringan dan cepat. APUS Browser juga memiliki fitur AdBlock sehingga ketika membuka sebuah halaman yang
penuh dengan iklan, browser akan tetap terasa ringan.
6. Dolphin
Dolphin
memang menjadi browser yang cukup familiar bagi para pengguna smartphone Android. Berdasarkan pengalaman saat
menggunakan Dolphin, browser ini juga ringan untuk digunakan.
Ukuran download yang tidak melebihi 10MB tidak akan terlalu
membebani smartphone Android kalian.
Ketika dicoba untuk membuka banyak tab, Dolphin tetap
memberikan performa yang baik, ringan, dan cepat untuk digunakan. Sayangnya
ketika digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama, browser terasa melambat
dan cukup membebani smartphone.
Ketika diuji dengan membuka banyak tab sekaligus,
Dolphin menghabiskan RAM hampir mencapai 100MB. Namun ketika satu persatu tab
ditutup, konsumsi RAM yang digunakan juga terus berkurang.
Yang
menarik dari Dolphin adalah ada banyak add on yang disediakan. Yang
paling unik adalah adanya fitur untuk mengubah tampilan web ke PDF secara
langsung. Meski tergolong ringan, untuk menggunakan browser ini agar
tetap smooth setidaknya smartphone yang digunakan harus
memiliki RAM sebesar 1GB.
7. Next
Browser
Next
Browser juga pasti tidak begitu
familiar untuk para pengguna smartphone Android. Padahal, browser ini termasuk
salah satu yang tidak banyak membebani smartphone Android kalian alias ringan.
Next Browser merupakan browser buatan GO Launcher.
Next Browser memiliki fitur untuk pengaturan ON dan OFF Flash Player. Nah,
fitur inilah yang membuat browser terasa lebih ringan saat digunakan. Ketika
Flash Player berada pada status ON, maka browser sedikit
terasa lebih berat. Namun jika Flash Player dimatikan maka Next Browser akan
terasa jauh lebih ringan untuk digunakan.
Sayangnya
ketika dicoba dalam jangka waktu yang cukup lama browser sedikit lebih lambat
dari ketika pertama kali digunakan. Hal ini mungkin dikarenakan adanya pengaruh
RAM pada smartphone yang digunakan. Apalagi ketika kita membuka aplikasi lain
selain browser ini. Untuk smartphone Android lawas browser ini terhitung cukup
berat. Namun untuk smartphone Android dengan RAM 1GB, Next Browser tergolong
ringan untuk digunakan dan tetap smooth.
8. Link
Bubble
Link
Bubble mungkin juga tidak begitu
dikenal oleh pengguna smartphone Android.
Namun browser ini sebenarnya salah satu yang cukup ringan untuk digunakan. Link
Bubble sama seperti kebanyakan browser yaitu mendukung Flash Player dan cukup
cepat dalam memuat halaman website. Sayangnya adanya animasi gerakan malah
membuat browser ini sedikit lebih lambat.
Ketika
berjalan di background, browser mengonsumsi
cukup banyak RAM yaitu sekitar 70MB. Oleh karena itu
disarankan agar tidak membuka terlalu banyak aplikasi lain ketika menggunakan
browser ini. Saat dicoba untuk membuka banyak tab sekaligus, performa kecepatan
browser ini menurun. Jadi sangat disarankan ketika menggunakan browser ini
maksimaL tab yang bisa dibuka sekitar 5 hingga 8 tab.
9. Opera
Mini
Opera
Mini bukanlah browser yang
asing untuk digunakan. Browser ini memiliki reputasi yang cukup baik bagi para
pengguna smartphone Android. Browser ini juga
cukup ringan untuk digunakan meskipun tidak seringan UC Browser maupun Puffin
Browser. Halaman muka Opera Mini juga cukup simple dan kita bisa menempatkan
halaman favorit kita untuk akses yang lebih cepat.
Sayangnya
ketika memuat website yang penuh dengan gambar, browser ini terasa lebih berat
untuk digunakan. Juga tidak adanya AdBlock untuk
membuang iklan-iklan yang mengganggu. Meski demikian ketika digunakan untuk
berpindah-pindah tab browser ini tetap ringan dan cepat untuk digunakan
10. Chrome
Untuk
sebagian smartphone Android, Chrome adalah browser bawaan yang
dapat digunakan untuk berselancar di internet. Reputasi Chrome sebagai web browser untuk komputer memang
terbilang ringan dan cepat, apalagi jika dibandingkan dengan browser lain
seperti Mozilla. Namun untuk digunakan pada smartphone Android, meski ringan
Chrome masih lebih berat jika dibandingkan dengan browser lainnya.
Chrome
juga tidak memiliki AdBlock seperti yang dimiliki UC Browser. Hal ini juga
membuat Chrome sedikit lebih berat dari yang lainnya. Ketika digunakan Chrome
memang terbilang ringan untuk membuka berbagai situs, namun ketika digunakan
dalam waktu yang lama terjadi lag yang cukup mengganggu
sehingga kalian harus mengurangi jumlah tab yang kalian buka. Untuk menggunakan
Chrome, sangat disarankan smartphoneyang digunakan
memliliki RAM minimal 2GB agar Chrome bisa berjalan baik, smooth, dan lebih cepat.
Nah,
itu tadi adalah 10 Browser Android Paling Ringan.
Kalian dapat memilih sesuai kebutuhan dan selera kalian. Semoga membantu! :D
Comments
Post a Comment