Disini admin dari situszero.blogspot.com
akan membahas secara lengkap tentang Bidikmisi Online Bidikmisi
2017/2018 mulai dari pengertian, tujuan, persyaratan, tata cara
pendaftaran, kuota penerimaan, serta jadwal pelaksanaan Bidikmisi.
Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup yang diberikan bagi calon mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, tetapi tetap memprioritaskan untuk calon mahasiswa yang memilihi prestasi yang baik agar dapat diprediksikan bahwa yang bersangkutan memiliki kemampuan untuk menyelesaikan studinya di perguruan tinggi dengan tepat waktu.
Program Bidikmisi ini merupakan program pemerintah yang disalurkan melalui Dikti. Program ini memiliki beberapa tujuan, diantaranya adalah sebagai berikut :
Pendaftaran Bidikmisi bisa dilakukan dengan 3 (tiga) cara, yaitu dengan cara online, semi online, dan offline (pendaftaran langsung di Perguruan Tinggi tujuan anda). Disini kita akan membahas Pendaftaran Bidikmisi secara online.
Untuk bisa mendaftarkan diri sebagai peserta Bidikmisi, maka anda harus bisa memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia. Persyaratan tersebut adalah sebagai berikut :
Persyaratan Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017
Pendaftaran Bidikmisi melalui jalur SNMPTN, SBMPTN, PMDK-PN, Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Negeri ataupun Swasta dapat dilakukan secara secara online oleh Pihak Sekolah maupun oleh siswa. Tata cara pendaftarannya dijelaskan sebagai berikut :
Pendaftaran Online Bidikmisi 2017/2018 Oleh Sekolah
Sekolah melakukan pendaftaran Bidikmisi sebagai pemberi rekomendasi kepada siswa calon peserta Bidikmisi. Pendaftaran dilakukan dengan tata cara berikut ini.
Pendaftaran Bidikmisi dilaksanakan melalui beberapa jalur seleksi, yaitu Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS. Untuk mengetahui pelaksanaan Bidikmisi dari masing-masing jalur tersebut, silahkan melihat jadwal pendaftarannya berikut ini:
Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup yang diberikan bagi calon mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, tetapi tetap memprioritaskan untuk calon mahasiswa yang memilihi prestasi yang baik agar dapat diprediksikan bahwa yang bersangkutan memiliki kemampuan untuk menyelesaikan studinya di perguruan tinggi dengan tepat waktu.
Program Bidikmisi ini merupakan program pemerintah yang disalurkan melalui Dikti. Program ini memiliki beberapa tujuan, diantaranya adalah sebagai berikut :
- Memberi bantuan biaya pendidikan kepada calon mahasiswa yang memenuhi kriteria untuk menempuh pendidikan program Diploma/Sarjana sampai selesai dan tepat waktu.
- Meningkatkan motivasi belajar dan prestasi calon mahasiswa, khususnya mereka yang menghadapi kendala ekonomi.
- Menjamin keberlangsungan studi mahasiswa sampai selesai (tepat waktu)
Pendaftaran Bidikmisi bisa dilakukan dengan 3 (tiga) cara, yaitu dengan cara online, semi online, dan offline (pendaftaran langsung di Perguruan Tinggi tujuan anda). Disini kita akan membahas Pendaftaran Bidikmisi secara online.
Untuk bisa mendaftarkan diri sebagai peserta Bidikmisi, maka anda harus bisa memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia. Persyaratan tersebut adalah sebagai berikut :
Persyaratan Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017
- Siswa SMA/SMK/MA/MAK atau yang sederajat yang akan lulus pada tahun 2016.
- Lulusan tahun 2015 yang bukan penerima Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan mahasiswa baru di masing-masing Perguruan Tinggi.
- Usia maksimal pada saat mendaftar adalah 21 tahun.
- Pendidikan orang tua/wali setinggi-tingginya S-1 (Sarjana) atau Diploma 4.
- Berpotensi akademik baik berdasarkan rekomendasi kepala sekolah.
- Pendaftar Bidikmisi diberi kesempatan untuk memilih salah satu jalur penerimaan Bidikmisi PTN atau PTS dengan memilih jalur Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK-PN, Bidikmisi jalur mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur mandiri PTS.
- Tidak mampu secara ekonomi dengan kriteria sebagai berikut :
- Siswa penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM)
- Pemegang Kartu Pengaman Sosial (KPS) atau sejenisnya
- Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali (suami istri) sebesar-besarnya Rp 3.000.000,00 per-bulan. Pendapatan yang dimaksud meliputi seluruh penghasilan yang diperoleh. Untuk pekerjaan nonformal / informal pendapatan yang dimaksud adalah rata rata penghasilan per bulan dalam satu tahun terakhi
- Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah anggota keluarga sebesar-besarnya Rp 750.000,00 setiap bulannya.
Kuota Bidikmisi Untuk Mahasiswa Baru 2016/2017
- Kuota Bidikmisi didistribusikan sesuai urutan prioritas sebagai berikut : (1) SNMPTN dan seleksi mandiri (PTN non SNMPTN, Politeknik dan PTS); (2) SBMPTN; (3) Seleksi mandiri PTN.
- Kuota Kopertis ditentukan berdasarkan kesepakatan antara Ditjen Belmawa bersama Kopertis dengan pertimbangan: (1) jumlah program studi yang memenuhi syarat akreditasi; (2) jumlah perguruan tinggi yang memenuhi syarat; (3) tingkat kemiskinan wilayah.
- Kuota PTS melalui seleksi mandiri ditetapkan oleh Kopertis berdasarkan: (1) jumlah program studi yang memenuhi persyaratan akreditasi, dengan proporsi maksimal 20% dari total mahasiswa baru; (2) Kondisi geografis, karakteristik sosial ekonomi sekitar perguruan tinggi negeri untuk kekhususan wilayah 3T; (3) ketaatan perguruan tinggi terhadap azas pengelolaan yang baik.
- Kuota untuk PTS termasuk penentuan program studi dilakukan oleh Ditjen Belmawa bersama Kopertis Wilayah dengan kriteria khusus.
Tata Cara Pendaftaran Online Bidikmisi 2017/2018
Pendaftaran Bidikmisi melalui jalur SNMPTN, SBMPTN, PMDK-PN, Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Negeri ataupun Swasta dapat dilakukan secara secara online oleh Pihak Sekolah maupun oleh siswa. Tata cara pendaftarannya dijelaskan sebagai berikut :
Pendaftaran Online Bidikmisi 2017/2018 Oleh Sekolah
Sekolah melakukan pendaftaran Bidikmisi sebagai pemberi rekomendasi kepada siswa calon peserta Bidikmisi. Pendaftaran dilakukan dengan tata cara berikut ini.
- Sekolah mendaftarkan diri sebagai instansi pemberi rekomendasi kepada pendaftar bidikmisi melalui laman http://bidikmisi.dikti.go.id/sekolah/ dengan melampirkan hasil scan beberapa berkas pendaftaran berupa identitas dan prestasi sekolah untuk mendapatkan nomor Kode Akses Sekolah.
- Ditjen Belmawa akan memverifikasi pendaftaran dalam kurun waktu 1 x 24 jam.
- Sekolah login ke http://bidikmisi.dikti.go.id/sekolah/ menggunakan NPSN dan Kode Akses Sekolah untuk merekomendasikan masing-masing peserta Bidikmisi.
- Sekolah memberikan nomor pendaftaran dan kode akses kepada masing masing siswa yang sudah direkomendasikan
- Selanjutnya siswa melakukan pendaftaran online Bidikmisi.
- Buka situs resmi pendaftaran Bidikmisi siswa, yaitu http://bidikmisi.dikti.go.id/siswa/
- Siswa bisa login menggunakan nomor pendaftaran dan kode akses siswa.
- Kemudian Siswa calon peserta Bidikmisi melakukan pengisian biodata diri dengan lengkap dan benar.
- Jika semua data telah terisi, periksalah kembali data tersebut untuk memastikan kebenaran data anda.
- Jika telah sesuai, cetaklah kartu tanda peserta Bidikmisi.
- Siswa yang telah menyelesaikan pendaftaran Bidikmisi, kemudian melakukan pendaftaran untuk mengikuti seleksi jalur nasional atau mandiri sebagai salah satu syarat Bidikmisi, yaitu mengikuti Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS.
Setelah menyelesaikan tahap pendaftaran online di atas, kemudian anda
mendaftar dan mengikuti seleksi Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN,
Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi
jalur Mandiri PTS.
Setelah mengikuti seleksi dan anda dinyatakan lulus seleksi, kemudian anda harus melengkapi berkas yang akan dibawa pada saat melakukan pendaftaran ulang seleksi masuk. Berkas-berkas tersebut berupa :
Setelah mengikuti seleksi dan anda dinyatakan lulus seleksi, kemudian anda harus melengkapi berkas yang akan dibawa pada saat melakukan pendaftaran ulang seleksi masuk. Berkas-berkas tersebut berupa :
- Kartu peserta dan formulir pendaftaran program Bidikmisi yang dicetak dari sistem Bidikmisi.
- Surat keterangan lulus dari Kepala Sekolah.
- Fotokopi rapor semester 1 (satu) s.d. 6 (enam) yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah.
- Fotokopi ijazah yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah.
- Fotokopi nilai ujian akhir nasional yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah.
- Surat keterangan tentang prestasi/peringkat siswa di kelas dan bukti pendukung prestasi lain di bidang ko-kurikuler dan ekstrakurikuler yang disahkan (legalisasi) oleh Kepala Sekolah.
- Kartu Pengaman Sosial (KPS/BSM). (jika merupakan penerima BSM).
- Surat Keterangan Penghasilan Orang tua/wali atau Surat Keterangan Tidak Mampu yang dapat dibuktikan kebenarannya, yang dikeluarkan oleh Kepala desa/Kepala dusun/Instansi tempat orang tua bekerja/tokoh masyarakat.
- Fotokopi Kartu Keluarga atau Surat Keterangan tentang susunan keluarga.
- Fotokopi rekening listrik bulan terakhir (apabila tersedia aliran listrik) dan atau bukti pembayaran PBB (apabila mempunyai bukti pembayaran) dari orang tua/wali-nya.
Terasa agak sulit ketika mengetahui persyaratan yang diminta begitu
banyak. Namun semua itu adalah untuk kepentingan anda dan itulah proses
yang harus ditempuh untuk mendapatkan Bidikmisi.
Jadwal Pendaftaran Bidikmisi 2017/2018
Pendaftaran Bidikmisi dilaksanakan melalui beberapa jalur seleksi, yaitu Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS. Untuk mengetahui pelaksanaan Bidikmisi dari masing-masing jalur tersebut, silahkan melihat jadwal pendaftarannya berikut ini:
- Pendaftaran Sekolah dilaksanakan pada 15 Januari - 1 September
- Pendaftaran Siswa dilaksanakan pada 15 Januari - 1 September
- Pendaftaran Bidikmisi PMDK-PN dilaksanakan pada 9 Februari - 8 Mei
- Pendaftaran Bidikmisi SNMPTN dilaksanakan pada 10 Februari - 12 Maret
- Pendaftaran Bidikmisi SBMPTN dilaksanakan pada 16 Maret - 3 Juni
- Pendaftaran Bidikmisi Jalur Mandiri PTN dilaksanakan pada 10 Februari - 1 September
- Pendaftaran Bidikmisi Jalur Mandiri PTS dilaksanakan pada 10 Februari - 1 September
Comments
Post a Comment